Lokakita Media
Media

Tidak Efektif Atasi Banjir, Apa Sebenarnya Fungsi Sumur Resapan?

Pengerjaan sumur resapan di sejumlah titik Kota Jakarta menuai kritik. Apakah benar metode satu ini ampuh untuk mengatasi masalah banjir di Ibu Kota?

Melalui Kompas.tv, Yayat Supriatna, pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti, Jakarta, mengatakan bahwa sumur resapan tidak efektif mengatasi banjir.

Pasalnya, faktor utama terjadinya banjir adalah curah hujan dengan intensitas yang tinggi, bukan aliran air yang mengendap di atas tanah.

Ia pun menegaskan, pada curah hujan dengan intensitas tinggi atau ekstrem, efektivitas lubang resapan untuk mengatasi banjir tidak direkomendasikan.

Lantas, apa sih fungsi dari sumur resapan? Bagaimana pula cara kerjanya? Simak ulasan lengkap dari Lokakita.com berikut ini ya, Rangers.

Cara Kerja dan Manfaat Sumur Resapan

manfaat sumur resapan
timur.jakarta.go.id

Sumur resapan adalah bangunan rekayasa teknik dengan bentuk sumur yang berfungsi untuk menampung, menahan, serta meresapkan air ke dalam tanah.

Bila biasanya air hujan meresap melalui proses infiltrasi, dengan metode ini air tersebut diberi jalan untuk masuk ke dalam tanah melalui sumur dan menjadi air tanah.

Melansir laman resmi Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang, setidaknya ada lima fungsi utama dalam pembuatan sumur lubang resapan, yakni:

  • Sebagai sumber irigasi;
  • Sebagai alternatif saluran air PAM;
  • Mengurangi aliran permukaan dan mencegah terjadinya genangan air;
  • Sebagai sumber sair untuk keperluan konsumsi; serta
  • Sebagai salah satu sumber air utama di suatu daerah.

Dalam intensitas rendah hingga sedang, sumur resapan memang cukup ampuh untuk mengurangi debit air di atas permukaan tanah.

Namun jika dijadikan sebagai cara mengatasi banjir di Jakarta yang begitu pelik, maka model konstruksi semacam ini ahli nilai tidak terlalu efektif.

Mengatasi Banjir dengan Retention Pond

waduk saguling

Masih dari sumber yang sama, Yayat Supriatna menjelaskan bahwa perlu adanya pendekatan makro untuk mengatasi masalah banjir di Ibu Kota.

“Kalau misalnya sumur resapan untuk mengatasi banjir, itu sulit. Karena berbeda fungsinya. Kalau mengatasi banjir, pendekatannya harus makro,” terangnya.

Menurut Yayat, retention pond dalam bentuk situ, bendungan atau embung, kemungkinan lebih efektif untuk menanggulangi masalah banjir.

Pasalnya, banjir sendiri adalah bencana yang bentuk serta penanganannya bersifat meluas. Sehingga, metode penanggulangannya pun harus berskala besar.

Nah, sekarang kalian paham ‘kan Rangers, apa fungsi dan manfaat sumur resapan.

Mengatasi banjir memang tidak cukup dengan metode ini saja. Lebih dari itu, penanggulangan banjir harus kita mulai dari penerapan gaya hidup ramah lingkungan.

Yuk, kita jaga kelestarian bumi bersama-sama!

Semoga bermanfaat.

Reaksimu Tentang Artikel Ini
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry
You have reacted on"Tidak Efektif Atasi Banjir, Apa Sebenarnya Fung..." A few seconds ago